IHSG di Zona Hijau, Ini Rekomendasi 7 Saham

INILAHCOM, Jakarta – Hingga penutupan perdagangan sore nanti, laju IHSG diprediksi lanjutkan penguatan menguji resisten 5.430. Inilah rekomendasi untuk tujuh saham sebagai bahan pertimbangan.

David Sutyanto, analis First Asia Capital mengatakan, setelah dua sesi perdagangan terkoreksi hingga 79 poin, IHSG akhir pekan lalu berhasil rebound terbatas 28 poin (0,5%) tutup di 5.396,854. “Pelaku pasar memanfaatkan koreksi yang terjadi untuk mengakumulasi kembali sejumlah saham sektoral yang sudah berada di area oversold seperti sektor semen, perkebunan, dan pertambangan,” katanya kepada INILAHCOM di Jakarta, Senin (30/3/2015).

Harga minyak yang menguat memberikan sentimen positif bagi rebound-nya saham berbasiskan komoditas. Nilai transaksi di Pasar Reguler cenderung turun hanya Rp4,4 triliun dibandingkan rata-rata harian pekan lalu yang mencapai Rp5 triliun.

Dana asing masih terus keluar dari pasar. Akhir pekan lalu penjualan bersih asing mencapai Rp2,66 triliun naik dari pekan sebelumnya Rp1,99 triliun. Selama sepekan terakhir IHSG terkoreksi 0,85% dan rata-rata rupiah terhadap dolar AS menguat 1% menjadi 13.009 dibandingkan pekan sebelumnya yang rata-rata 13.140.

Secara keseluruhan, lanjut dia, sentimen pasar sepekan kemarin lebih banyak digerakkan faktor eksternal terutama kekhawatiran penguatan dolar AS selama kuartal pertama tahun ini yang akan mempengaruhi ekspektasi kinerja emiten menjelang rilis laba kuartal I-2014 dan memburuknya data ekonomi China seperti indeks manufaktur Maret ini yang menunjukkan indikasi kontraksi.

Sementara Wall Street akhir pekan lalu berhasil rebound tipis setelah empat sesi perdagangan sebelumnya terkoreksi. Namun selama sepekan indeks DJIA dan S&P di Wall Street masing-masing koreksi 2,3% dan 2,2% tutup di 17.712,66 dan 2.061,02.

Sedangkan harga minyak mentah akhir pekan lalu kembali terkoreksi 5,8% di US$48,43 per barel. Selama sepekan harga minyak mentah di AS naik 4,3% menyusul ketegangan geopolitik di Timur Tengah.

Pada perdagangan Senin (30/3/2015), IHSG diprediksi David, berpeluang melanjutkan penguatan dengan kondusifnya pasar global akhir pekan lalu dan sentimen menjelang akhir kuartal pertama 2014 yang ditandai dengan rilis laba emiten dan agenda pembagian dividen.

IHSG diperkirakan bergerak menguji resisten 5.410 hingga 5.430. Sedangkan level support di 5.340. Secara teknikal, support pertama IHSG berada di 5.340 dan support kedua di angka 5.320. Di sisi lain, resisten pertama berada di angka 5.410 dan resisten kedua di posisi 5.430.

Di atas semua itu, David menyodorkan beberapa saham pilihan sebagai bahan pertimbangan para pemodal. Saham-saham tersebut adalah:


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*