IHSG dan Rupiah Kompak Melemah

Jakarta -Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terus bergerak di zona negatif pada perdagangan sesi I hari ini. Nilai tukar rupiah siang ini juga melemah di Rp 12.953/US$.

Membuka perdagangan Senin (27/4/2015), IHSG turun 36,792 poin (0,68%) ke 5.398,563.

Sepanjang perdagangan dari pagi hingga siang, IHSG terus berada di jalur merah. Titik terendah IHSG adalah 5.288,578.

Pada penutupan perdagangan Sesi I, Senin (27/4/2015), IHSG turun 146,799 poin (2,7%) ke 5.288,556. Sementara indeks LQ45 turun 28,637 poin (3,01%) ke 950,481.

Perdagangan hari ini berjalan cukup ramai dengan frekuensi transaksi sebanyak 128.540 kali dengan volume 4,7 miliar lembar saham senilai Rp 5,1 triliun. Sebanyak 30 saham naik, 283 turun, dan 39 saham stagnan.

Bursa-bursa regional bergerak mayoritas menguat. Hanya bursa Nikkei yang mengalami pelemahan di siang ini.

Kondisi bursa-bursa di Asia hingga siang hari ini:

  • Indeks Nikkei 225 melemah 66,76 poin (0,33%) ke level 19.953,28.
  • Indeks Hang Seng naik 365.74 poin (1,3%) ke level 28.426,7295.
  • Indeks Komposit Shanghai naik 82 poin (1,87%) ke level 4.475,69.
  • Indeks Straits Times naik 12,73 poin (0,36%) ke level 3.515,36.

Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers di antaranya adalah HM Sampoerna (HMSP) naik Rp 1.000 ke Rp 75.000, Selamat Sempurna (SMSM) naik Rp 225 ke Rp 4.785, Siloam (SILO) naik Rp 200 ke Rp 14.225, dan Enseval Putra Megatrading (EPTM) naik Rp 100 ke Rp 3.100.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Astra Agro Lestari (AALI) turun Rp 2.000 ke Rp 20.000, Mitra Keluarga (MIKA) turun Rp 1.475 ke Rp 23.875, Mayora (MYOR) turun Rp 1.300 ke Rp 24.600, dan Gudang Garam (GGRM) turun Rp 1.025 ke Rp 53.475.

(dnl/hen)

Redaksi: redaksi[at]detikfinance.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi : sales[at]detik.com


Distribusi: finance.detik

Speak Your Mind

*

*