IHSG 6 juni Bergerak Turun Terganjal Pelemahan Bursa Wall Street dan Asia

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Selasa (06/06) dibuka datar, turun tipis 4,84 poin atau 0,08 persen pada 5743,39. Pelemahan IHSG terpicu pelemahan bursa Wall Street dan minyak mentah yang menekan bursa Asia.

Bursa Saham A.S. ditutup sedikit melemah pada akhir perdagangan Selasa dinihari (06/06), namun masih bertahan di dekat level rekor, terpengaruh penurunann saham Apple. Indeks Dow Jones turun 22,25 poin atau 0,1 persen menjadi ditutup pada 21.184,04. Indeks S & P 500 tergelincir 2,97 poin atau 0,12 persen, berakhir pada 2.436,10. Indeks Nasdaq turun 10,11 poin atau 0,16 persen menjadi ditutup pada 6.295,68.

Lihat :  Bursa Wall Street Berakhir Lemah Terpengaruh Penurunan Saham Apple

Demikian juga bursa Asia dibuka melemah pagi ini, terpengaruh pelemahan Wall Street dan merosotnya harga minyak mentah pasca Arab Saudi memutuskan hubungan diplomatik dengan Qatar.

Memasuki pukul 09.21 WIB, IHSG terpantau bergerak turun 0,12 persen pada 5741.55, dengan 97 saham menguat, 88 saham melemah. Tercatat transaksi sebesar lebih Rp695,65 miliar dari lebih 21,68 juta lembar saham diperdagangkan dengan transaksi sebanyak lebih 32.000 kali.

IHSG pagi ini tertekan oleh 7 sektor yang negatif, dengan pelemahan tertinggi sektor Industri Dasar yang melemah 0,66 persen.

Pagi ini terjadi aksi profit taking investor asing. Terpantau dana asing yang keluar pasar modal mencapai net Rp 14,28 miliar.

Analyst Vibiz Research Center melihat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan bergerak lemah dengan pelemahan bursa Wall Street dan harga minyak mentah. IHSG diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 5723-5703, dan kisaran Resistance 5763-5783.

Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center 
Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*