IHSG 29 September Dibuka Mantap, Pertambangan Pimpin Kenaikan Semua Sektor

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pembukaan perdagangan Kamis (29/09) dibuka naik 16,70 poin atau 0,31 persen, pada 5442,00. Penguatan IHSG terdorong berbagai sentimen positif yaitu penguatan bursa global, lonjakan minyak mentah dan penguatan Rupiah.

Bursa Saham AS rally pada akhir perdagangan Kamis dinihari terdukung lonjakan harga minyak mentah setelah laporan kesepakatan OPEC untuk memangkas produksi minyak. Indeks Dow Jones Industrial Average naik 110,94 poin, atau 0,61 persen, menjadi ditutup pada 18,339.24. Indeks S & P 500 naik 11,44 poin, atau 0,53 persen, menjadi berakhir pada 2,171.37. Indeks Nasdaq menguat 12,84 poin, atau 0,24 persen, ke 5,318.55.

Lihat : Bursa Wall Street Rally Terdukung Lonjakan Minyak Mentah

Tadi malam bursa Eropa juga ditutup naik setelah saham Deutsche Bank menguat.

Pagi ini juga terpantau bursa Asia menguat dengan semua indeks utama berada di zona hijau. Kenaikan bursa Asia terdukung rally Wall Street dan lonjakan minyak mentah.

Harga minyak ditutup melompat lebih dari 5 persen pada akhir perdagangan Kamis dinihari setelah tercapai kesepakatan OPEC untuk membatasi produksi minyak mentah pada pertemuan Aljazair untuk dilaksanakan pada pertemuan kebijakan bulan November di Wina.

Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) mencapai kesepakatan untuk membatasi produksi oleh hampir satu juta barel per hari menjadi 32,5 juta barel per hari dalam pembicaraan yang diadakan di sela-sela Forum Energi Internasional pada 26-28 September di Algiers, demikian rilis Reuters.

Harga minyak mentah berjangka AS West Texas Intermediate (WTI) ditutup naik $ 2,38, atau 5,3 persen, ke $ 47,05 per barel.

Harga minyak mentah berjangka Brent ditutup naik $ 2,72, atau 5,9 persen, pada $ 48,69 per barel, mencapai lebih dari dua minggu tinggi $ 48,96.

Lihat : Harga Minyak Mentah Melompat Lebih 5 Persen Terdorong Kesepakatan Pembekuan Produksi OPEC

Mata uang rupiah juga menguat. Terpantau pagi ini pasangan USDIDR melemah 0,08 persen pada 12,947.

Pagi ini terpantau 132 saham menguat, 40 saham melemah, dan sisanya saham stagnan. Tercatat transaksi sebesar lebih Rp557 miliar dari 900 juta lembar saham diperdagangkan dengan transaksi sebanyak lebih 22.300 kali.

Pagi ini IHSG terdukung oleh semua sektor yang positif, dengan penguatan tertinggi sektor Pertambangan yang naik 1,45 persen.

Lihat : Rekomendasi Saham-saham Unggulan, Kamis 29 September 2016

Penguatan Rupiah mendorong aksi beli saham investor asing. Terpantau dana asing yang masuk pasar modal mencapai Rp 9,48 miliar.

Analyst Vibiz Research Center melihat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan akan bergerak positif dengan dukungan sentimen positif penguatan bursa global, lonjakan minyak mentah dan penguatan Rupiah. IHSG diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 5428-5397, dan jika naik akan menembus kisaran Resistance 5489-5520.

Doni/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*