IHSG 19 Oktober Dibuka Naik Terdukung Sentimen Positif

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pembukaan perdagangan Rabu (19/10) dibuka naik 9,18 poin atau 0,17 persen, pada 5439,23. Penguatan IHSG terdorong berbagai sentimen positif yaitu penguatan mata uang Rupiah, bursa Wall Street dan kenaikan minyak mentah.

Mata uang Rupiah menguat pagi ini. Terpantau pasangan kurs USDIDR melemah 0,19 persen pada 13,000.

Bursa Saham AS ditutup lebih tinggi pada akhir perdagangan Rabu dinihari (19/10) terdorong kinerja kuat laba kuartalan emiten dan kenaikan minyak mentah. Indeks Dow Jones Industrial Average naik 75,54 poin, atau 0,42 persen, menjadi ditutup pada 18,161.94. Indeks S & P 500 naik 13,10 poin, atau 0,62 persen, menjadi berakhir pada 2,139.60. Indeks komposit Nasdaq naik 44,01 poin, atau 0,85 persen, menjadi ditutup pada 5,243.84.

Lihat : Bursa Wall Street Naik Terdorong Peningkatan Laba Kuartalan Emiten

Kenaikan IHSG juga terdukung kenaikan minyak mentah. Harga minyak mentah berakhir lebih tinggi pada akhir perdagangan Rabu dinihari (19/10) terdukung harapan pemotongan produksi OPEC mengangkat minyak mentah berjangka dari posisi terendah sesi.

Harga minyak mentah berjangka AS West Texas Intermediate (WTI) ditutup naik 35 sen atau 0,7 persen pada $ 50,29, setelah sebelumnya naik ke $ 50,53.

Harga minyak mentah berjangka Brent naik 19 sen menjadi $ 51,71 per barel, turun dari puncak sesi $ 52,09.

Lihat : Harga Minyak Mentah Naik Terdukung Harapan Pemotongan Produksi OPEC

Pagi ini terpantau 112 saham menguat, 46 saham melemah, dan sisanya saham stagnan. Tercatat transaksi sebesar lebih Rp294 miliar dari 568 juta lembar saham diperdagangkan dengan transaksi sebanyak lebih 17.000 kali.

Pagi ini IHSG terdukung oleh 7 sektor yang positif, dengan penguatan tertinggi sektor Pertambangan yang naik 1,63 persen.

Lihat : Rekomendasi Saham-saham Unggulan, Rabu 19 Oktober 2016

Pagi ini terjadi aksi profit taking investor asing. Terpantau dana asing yang keluar pasar modal mencapai Rp 11,91 miliar.

Analyst Vibiz Research Center melihat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan akan berpotensi menguat didukung berbagai sentimen positif penguatan Rupiah, bursa Asia juga harga minyak mentah. Secata teknikal IHSG akan bergerak dalam kisaran Support 5414-5387, dan kisaran Resistance 5468-5496.

Doni/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*