Hati-hati dengan perdagangan akhir pekan

Pada perdagangan di pasar Asia ini harga emas kembali rally karena semakin memanasnya situasi politik di Ukraina jelang jajak pendapat di Crimea yang akan menentukan masa depan wilayah yang masuk Ukraina tersebut. Sentimen pasar masih didominasi oleh ketegangan politik yang terjadi di Crimea (Ukraina) setelah pasukan Rusia melakukan penembakan ke perbatasan wilayah Ukraina sehinggga hal tersebut semakin meningkatkan tensi politik yang terjadi di Ukraina. Referendum yang akan dilaksanakan pada lusa nanti dan diprediksi akan dimenangkan oleh warga Crimea yang pro Rusia dikhawatirkan bisa menyulut peperangan yang lebih meluas lagi.

Emas kembali menjadi buruan para investor sebagai sarana safe haven ditengah gejolak politik yang semakin memanas ini. Disisi lain akan kekhawatian mengenai perekonomian China yang tengah mengalami pelambatan masih juga mempengaruhi tren pergerakan emas karena menurunnya ekonomi China dikhawatirkan akan menurunkan tingkat permintaan terhadap emas dari China. Dua isu dominan ini akan tetap mewarnai perdgangan pada akhir pekan ini.

Harga minyak dunia sempat berhasil bangkit dari tekanan sebelumnya pasca dirilisnya data pengangguran dan retail sales Amerika tadi malam, namun tren dominan masih dipengaruihi oleh pelambatan ekonomi China serta melimpahnya cadangan minyak di Amerika yang lebih dominan menekan minyak dalam beberapa hari terakhir ini. Rencana pemangkasan prodiksi minyak oleh OPEC diharapkan bisa mendongkrak harga minyak dunia pada pekan-pekan mendatang.

Untuk pergerakan hari ini  kami memperkirakan rally emas kemungkinan bisa terbatas jelang penutupan perdagangan akhir pekan ini. Setelah rally panjang bisa saja para spekulan melakukan aksi profit taking dengan melikuidasi posisinya mengantisipasi hari libur yang akan ada jajak pendapat di Crimea untuk menentukan arah kebijakan pilitiknya. Begitupun dengan minyak kemungkinan bisa bangkit lagi dari tekanan hari ini apabila data Amerika nanti malam yang diproyeksikan bisa membaik bisa mendorong minyak pulih dari tekanan.


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*