Harga Timah Mingguan Merosot Hampir 2 Persen

Perdagangan komoditas timah di bursa berjangka Malaysia pada hari Senin (26/12) ini libur memperingati hari Natal.

Pada perdagangan Jumat (23/12), harga timah di bursa komoditas Malaysia berakhir menurun mengikuti pelemahan bursa Wall Street. Harga logam industri ini diperdagangkan pada posisi 20.800 dollar per ton, turun sebesar -100 dollar atau -0,5 persen dari penutupan sebelumnya pada 20.900.

Secara mingguan harga timah di bursa Malaysia merosot -1.9 persen, sebagian besar tertekan penguatan dollar AS dan pelemahan bursa Wall Street.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga timah Malaysia pada perdagangan selanjutnya akan bergerak naik jika dollar AS terealisir lemah. Harga akan menghadapi level Support di posisi 20.600 dollar dan 20.400 dollar. Akan tetapi jika terjadi kenaikan, harga timah akan menghadapi level Resistance di 21.000 dollar dan 21.200 dollar.

Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang

—
Distribusi: Vibiznews