Harga timah di bursa Malaysia stabil pada perdagangan Selasa (09/05). Tidak berubahnya harga timah dengan investor mencermati berbagai sentimen yang mixed di pasar global.
Bursa Wall Street bergerak naik semalam, bahkan indeks Nasdaq dan S&P 500 mencetak rekor tertinggi pasca kemenangan Emmanuel Macron dalam pemilihan Presiden Perancis.
Lihat : Bursa Wall Street Naik, Nasdaq dan S&P 500 Cetak Rekor
Namun pasar komoditas juga memperoleh sentimen penekan penguatan dollar AS, setelah pidato optimis dari pejabat The Fed untuk kenaikan suku bunga AS.
Lihat : Kekuatan Rally Dollar AS Sesi Asia 9 Mei Menyusut
Sementara itu bursa Eropa justru melemah semalam pasca kemenangan Macron.
Harga timah di bursa komoditas Malaysia terpantau stabil hari ini. Harga logam industri ini diperdagangkan pada posisi 19.700 dollar per ton, sama dengan penutupan sebelumnya pada akhir pekan di 19.700.
Malam nanti akan dirilis data JOLTs Job Openings Maret dan Wholesale Inventories Maret, yang diindikasikan melemah. Jika terealisir akan menekan dollar AS.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga timah Malaysia pada perdagangan selanjutnya akan bergerak positif jika pelemahan dollar AS terus berlanjut. Harga akan menghadapi level Resistance di posisi 19.900 dollar dan 20.100 dollar. Akan tetapi jika terjadi penurunan, harga timah akan menghadapi level Support di 19.500 dollar dan 19.300 dollar.
Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang
—
Distribusi: Vibiznews
Speak Your Mind