Harga Nikel Melonjak 2,2% Hari Ini

Pergerakan harga nikel berjangka untuk perdagangan hari ini (18/3) tercatat mengalami kenaikan. Pasar sedikit khawatir akan terjadinya gangguan pada sisi pasokan dan persediaan nikel di pasar global akibat pelarangan ekspor konsentrat logam yang dilakukan oleh pemerintah Indonesia. Menurut Bank Dunia, kebijakan tersebut bukan hanya akan menurunkan pemasukan negara dari sektor pajak, namun juga dapat sedikit menyulitkan bagi para importir.

Disaat yang bersamaan, spekulasi mengenai penurunan jumlah pasokan dan persediaan, ketegangan antara Ukraina dan Rusia juga belum selesai meski Crimea telah melakukan referendum pada akhir pekan lalu. Ketegangan yang terjadi pada kedua negara tersebut dinilai akan berpengaruh kepada pasokan logam dari Rusia ke wilayah Eropa Barat.

Saat ini harga nikel berjangka mengalami kenaikan 2,2% menjadi 16225 dollar per metrik ton di London Metal Exchange. Sedangkan tembaga mengalami kenaikan 0,8% menjadi 6531,75 dollar per ton di Comex.

Prediksi mengenai harga nikel untuk perdagangan jangka pendek diprediksi akan masih berpotensi mengalami pergerakan yang meningkat. Kebijakan pelarangan ekspor konsentrat logam yang dilakukan oleh pemerintah Indonesia akan masih menjadi isyu dan pertimbangan utama bagi investor dalam jangka pendek. Kisaran logis bagi pergerakan harga nikel ialah antara 16250 – 16300 untuk perdagangan pekan ini.

Joko Praytno/Senior Analyst Economic Research at Vibiz Research/VM/VBN

Editor: Jul Allens

Pic : stockmarket360.in


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*