Harga minyak tembus ke bawah US$ 80 per barel

SEOUL. Harga minyak mentah jenis West Texas Intermediate (WTI) melanjutkan penurunan. Rencana Arab Saudi memangkas ongkos pengiriman ke Amerika Serikat memicu spekulasi pasokan akan meningkat sehingga melemahkan harga minyak mentah. Harga minyak jenis Brent di bursa London juga turun. 

Harga minyak WTI untuk pengiriman Desmeber turun 76 sen menjadi US$ 78,02 per barel di bursa elektronik New York Mercantile Exchange pada pukul 15:18 waktu Seoul. Harga minyak melandai dari osisi kemarin US$ 78,78 per barel, level terendah sejak Mei 2012. 

Harga Brent untuk kontrak Desember juga turun 86 sen atau 1% ke US4 83,92 per barel di bursa ICE Futures Europe, London. 

Harga minyak mentah kian tertekan setelah Arab Saudi memangkas premi Arab Light sebesar 45 sen per barel, sehingga ongkos pengiriman menjadi terendah dalam tahun ini. Langkah ini dikhawatirkan akan menambah pasokan minyak di AS, sementara produksi minyak sedang tinggi-tingginya. 

Menurut analis yang disurvei Bloomberg, cadangan minyak mentah AS kemungkinan naik menjadi 381,6 juta barel hingga 31 Oktober. American Petroleum Institute di Washington akan mengumumkan dana pasokan minyak mentah hari ini.

Editor: Sanny Cicilia


Distribusi: Kontan Online

Speak Your Mind

*

*