Financeroll – Perdagangan bursa komoditas berjangka di hari Senin(27/7), harga minyak terpantau diperdagangkan lebih rendah dengan berada di zona negatif pada pagi ini, ketika kekhawatiran atas melebihnya persediaan minyak telah mendominasi pasar.
Berlangsungnya perdagangan di sesi Asia, minyak West Texas Intermediate pengiriman September telah diperdagangkan lebih rendah dengan mencatat penurunan sebesar 0.23% di level $48.03 per barel pada perdagangan elektronik di New York Mercantile Exchange. Sejak pagi ini, harga minyak WTI telah terpantau bergerak menyentuh level $47.94 untuk sesi terendah harian dan level $48.15 untuk sesi tertinggi harian.
Sedangkan untuk pergerakan minyak premium Eropa, Brent Oil pengiriman September telah diperdagangkan lebih rendah 0.06% di level $54.59 per barel di ICE Future Europe exchange yang berbasis di London. Pada pagi ini, harga minyak premium Eropa telah terpantau bergerak menyentuh level $54.49 untuk sesi terendah harian dan level $54.74 untuk sesi tertinggi harian.
Sementara itu, harga minyak masih terpantau jatuh ke level terendah hampir 4 bulan setelah sebuah laporan yang dirilis oleh Baker Hughes menyebutkan bahwa jumlah pengeboran minyak AS telah meningkat sebanyak 21 titik menjadi 659 titik pengeboran. Laporan tersebut telah menjadi pemicu utama meningkatnya kekhawtiran para pelaku pasar energi. (Aditya Arief – FR)
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind