Harga Minyak Makin Anjlok

Singapura -Harga minyak dunia belum berhenti turun. Melimpahnya pasokan minyak mentah dunia menjadi penyebab utamanya. International Energy Agency (IEA) bahkan menyebutkan, tahun depan, pasokan minyak masih tetap melimpah.

“Pasar minyak dunia akan tetap berlebihan pasokannya, setidaknya hingga akhir 2016,” demikian laporan IEA, dilansir dari Reuters, Senin (14/12/2015).

Di pasar Asia hari ini, harga minyak jenis Brent yang merupakan salah satu acuan dunia, turun di bawah US$ 38 per barel untuk pertama kalinya sejak Desember 2008. Ini terjadi pada Jumat lalu. Negara anggota Organization of the Petroleum Exporting Countries (OPEC) memutuskan tetap mempertahankan produksinya.

Sementara harga minyak produksi Amerika Serikat (AS), yakni West Texas Intermediate (WTI) berada di kisaran US$ 35 per barel, untuk pertama kalinya sejak Februari 2009 lalu. Kondisi ini diikuti oleh dipangkasnya jumlah rig atau alat pengebor minyak ke jumlah terendahnya sejak April 2010.

Pada hari ini, harga kontrak minyak WTI untuk pengiriman bulan depan turun 14 sen menjadi US$ 35,48 per barel. Harga ini turun 3,1% dibandingkan Jumat, dan turun 11% dalam sepekan terakhir.

Harga minyak jenis Brent turun 5 sen menjadi US$ 37,88 per barel, turun 4,5% dibandingkan Jumat dan turun 12$ dalam sepekan terakhir.

(dnl/rrd)

Redaksi: redaksi[at]detikfinance.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi : sales[at]detik.com


Distribusi: finance.detik

Speak Your Mind

*

*