Harga Minyak Goreng Curah Bisa Mencapai 4.000 RM

shadow

Crude Palm Oil CPO adilsiregar 10 www.financeroll.co.id imagesFinanceroll – Harga CPO dunia selama 10 tahun terakhir berada dalam pergerakan yang sangat lebar. Harga low-nya sempat berada di sekitar level 1.300 Ringgit Malaysia (RM), sedangkan harga tertingginya sempat berada di level 4.000 RM.

Analis PT Investa Sarana Mandiri, mengatakan krisis minyak goreng di Indonesia terjadi ketika harga CPO berada di level 4.000 RM antara tahun 2007 dan 2008. Diantara tahun 2010 dan 2011 pun terjadi lonjakan harga minyak goreng di Indonesia lagi, rupanya hal itu terkait dengan kenaikan harga CPO ke level 4.000 RM lagi.

Tetapi sebelum harga CPO melonjak ke level 4.000 RM maka ada level 3.350 RM yang bisa menjadi resisten untuk kenaikan harga CPO sebelum ke level 4.000 RM. Sehingga dalam riset kali ini dengan memakai patokan harga CPO untuk optimisnya (level atas) di level 3.350 RM. Untuk pesimisnya (level bawah) di level 2.025 RM.

Risetnya memakai harga CPO bawahnya di level 2.025 RM karena percaya kalau perusahaan perkebunan kelapa sawit di Indonesia dan Malaysia masih memiliki banyak pohon kelapa sawit yang usianya sudah mulai tua. Sehingga ke depannya ancaman penurunan produksi CPO sudah berada di depan mata.

Karena usia produktif tanaman kelapa sawit hanya sampai usia 25 tahun, sedangkan untuk menanam ulang / penanaman baru usia pohon kelapa sawit dari 0 – 4 tahun belum bisa menghasilkan buah kelapa sawit sama sekali.

Barulah mulai usia lima tahun ke atas pohon kelapa sawit mulai menghasilkan buah kelapa sawit. Dan puncak panen buah kelapa sawit pada usia pohon 7-15 tahun. Sehingga dengan pasokan CPO yang akan semakin menurun ke depannya maka harga CPO dunia bisa terjaga di level Rp2.025 untuk level bawahnya.

Untuk level atas, memakai level 3.350 RM karena dengan makin tidak menentunya kondisi cuaca, serta makin banyaknya produksi minyak nabati lainnya yang terancam gagal panen maka kebutuhan akan minyak CPO diprediksi akan makin tinggi. Sedangkan pasokan CPO pun ke depannya terancam berkurang selain karena adanya ancaman El Nino (gangguan cuaca) tetapi juga makin banyak usia pohon kelapa sawit yang semakin tua akan mengurangi jumlah panen CPO ke depannya.

Untuk tahun 2014 ini dan tahun 2015 ke depannya diprediksi pergerakan harga CPO dunia akan berada di level 2.025 RM-3.350 RM.

Hal tersebut, karena makin terbatasnya pasokan CPO dari Indonesia dan Malaysia, serta makin banyaknya gagal panen pada produk minyak nabati lainnya di dunia karena adanya gangguan cuaca.


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*