Harga Minyak Dunia Jatuh, Harga Premium dan Solar Bakal Turun?

Jakarta -Harga minyak mentah dunia kembali anjlok menyentuh level US$ 37 per barrel. Namun, jatuhnya harga minyak ini tak lantas membuat harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di dalam negeri seperti Premium dan Solar turun.

Hal tersebut seperti diungkapkan Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi, Kementerian ESDM, IGN Wiratmaja Puja, di acara Luncheon Talk, di Pullman Hotel, Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa (8/12/2015). Menurutnya, meski harga minyak kembali merosot, pemerintah belum akan menurunkan harga BBM.

“Itu kan (harga BBM) ada evaluasinya setiap 3 bulan baru bisa dinilai,” ujar Wiratmadja ditemui usai Launcheon Talk di Pullman Hotel, Jakarta, Selasa (8/12/2015). Artinya setiap 3 bulan sekali, pemerintah melakukan evaluasi terhadap harga BBM.
 
Ia mengungkapkan, kembali turunnya harga minyak dunia rupanya juga menjadi pembahasan utama, dalam pertemuan negara-negara produsen minyak dunia atau OPEC di Wina, Austria.

“Saya baru kembali usai menghadiri sidang OPEC di Wina kemarin. Keputusannya, meski harga turun, tidak ada pengurangan produksi minyak dari negara-negara anggota OPEC. Harga minyak saat ini turun 5%,” kata Wiratmadja

Turunnya harga minyak, bagi Indonesia, kata Wiratmadja, salah satunya berdampak pada menurunkan pendapatan negara. “Harga minyak turun, akan berpengaruh ke hulu yaitu penerimaan negara juga turun,” tambahnya.

(rrd/rrd)

Redaksi: redaksi[at]detikfinance.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi : sales[at]detik.com


Distribusi: finance.detik

Speak Your Mind

*

*