Harga Minyak Anjlok, Menteri ESDM dan Menkeu Bahas Harga Premium

Jakarta -Beberapa waktu belakangan ini, harga minyak dunia anjlok, bahkan hingga menyentuh level terendahnya dalam 5 tahun di bawah US$ 70 barel. Pemerintah langsung membahas soal harga keekonomian bensin premium.

Menteri ESDM Sudirman Said mengatakan, besok dirinya dan Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro akan melakukan rapat, membahas harga keekonomian premium dari awal tahun hingga awal Desember ini.

“Besok kita akan rapat di Kemenkeu untuk melihat berapa harga keekonomian premium rata-rata hingga awal Desember. ICP (harga minyak Indonesia) dan harga minyak dunia akan kita review besok di Kemenkeu,” jelas Sudirman di Gedung Bank Indonesia, Jalan Thamrin, Jakarta, Selasa (2/12/2014).

Sudirman mengatakan, harga keekonomian BBM subsidi tidak pernah melebihi harga keekonomian BBM non subsidi.

Untuk diketahui, setelah sebelumnya turun ke level terendahnya dalam 5 tahun, harga minyak dunia naik lagi sebanyak 5% pada Senin kemarin.

Minyak jenis Brent naik US$ 2,39 per barel menjadi US$ 72,54 per barel. Sebelumnya, minyak jenis ini pernah jatuh US$ 2,62 per barel menjadi US$ 67,53 per barel, atau terendah sejak Juli 2009.

Sementara minyak mentah di AS, naik US$ 2,85 per barel menjadi US$ 69 per barel, setelah sebelumnya anjlok ke US$ 63,72 per barel.

(dnl/hds)


Distribusi: finance.detik

Speak Your Mind

*

*