Financeroll – Perdagangan bursa komoditas logam mulia di hari Rabu(22/10), harga emas dan perak terpantau diperdagangkan lebih rendah ketika para pelaku pasar tengah mengunci keuntungan di sesi sebelumnya.
Selama berlangsungnya perdagangan di sesi Asia, emas berjangka pengiriman Desember telah diperdagangkan lebih rendah 0.26% di level $1.248.50 per troy ounce di divisi Comex, New York Mercantile Exchange. Hari ini, pergerakan emas terpantau menyentuh level $1.247.50 untuk sesi terendah harian dan level $1.250.20 untuk sesi tertinggi harian.
Sedangkan untuk perak berjangka pengiriman Desember telah diperdagangkan lebih rendah 0.40% di level $17.478 per troy ounce, dengan menyentuh level $17.468 untuk sesi terendah harian dan level $17.530 untuk sesi tertinggi harian.
Para pelaku pasar terlihat tengah mengunci keuntungan, karena rally yang dialami logam mulia berjangka di sesi sebelumnya. Tekanan ke atas bagi harga emas dan perak tersebut telah diakibatkan oleh laporan PDB Tiongkok yang tumbuh melambat di kuartal tiga tahun 2014 ini, ditengah kekhawatiran atas pemulihan ekonomi global.
Dalam sebuah laporan yang dirilis kemarin menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi Tiongkok telah melaju dalam tingkat tahunan sebesar 7.3% di kuartal tiga, dari 7.5% di kuartal sebelumnya.
Sementara itu, sebuah laporan resmi dari wilayah AS tadi malam juga belum mampu menghapus keuntungan yang telah dicatat bagi emas dan perak berjangka, dimana berdasarkan laporan dari National Associatioin of RealtorsI menyatakan bahwa penjualan rumah bekas di wilayah ini telah mengalami kenaikan, yang disesuaikan secara musiman menjadi 5.17M, dari 5.05M.
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind