Harga Kopi Arabica Naik 1 Persen Terbantu Pelemahan Dollar AS

Harga kopi arabica berjangka di bursa komoditas ICE Futures New York pada penutupan perdagangan Selasa dini hari (18/10) berakhir naik. Kenaikan harga kopi arabica terdukung pelemahan mata uang Dollar AS.

Kenaikan harga kopi arabica didukung mundurnya dolar AS dari puncak tujuh bulan yang dicapai sebelumnya pada Senin. Indeks dolar turun 0,1 persen pada 97,956 setelah mencapai tinggi 98,169.

Pelemahan dollar AS membuat harga kopi arabica yang dijual dalam mata uang dollar AS menjadi lebih murah, sehingga permintaannya meningkat.

Harga kopi arabika berjangka untuk kontrak paling aktif bulan Desember 2016 ditutup naik pada posisi 1,5710 dollar, naik sebesar 1,70 sen atau setara dengan 1,09 persen.

Malam nanti akan dirilis data inflasi September AS yang diindikasikan meningkat. Jika terealisir akan menguatkan dollar AS.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga kopi arabika berjangka di ICE Futures New York pada perdagangan selanjutnya berpotensi lemah dengan penguatan dollar AS. Harga kopi arabika berjangka di ICE Futures New York berpotensi untuk mengetes level Support di posisi 1,5400 dollar dan 1,5100 dollar. Sedangkan level Resistance yang akan dihadapi jika terjadi kenaikan harga ada pada posisi 1,6000 dollar dan 1,6300 dollar.

Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*