Harga Kopi Arabica ICE Naik Terdukung Pelemahan Dollar AS

Harga kopi arabica berjangka di bursa komoditas ICE Futures New York pada penutupan perdagangan Jumat dini hari (14/09) berakhir naik. Kenaikan harga kopi arabica terdukung pelemahan mata uang Dollar AS.

Indeks dolar AS turun 0,3 persen setelah data perdagangan Tiongkok mencatatkan kemerosotan.

Pelemahan dollar AS membuat harga kopi arabica yang dijual dalam mata uang dollar AS menjadi lebih murah, sehingga permintaannya meningkat.

Harga kopi arabika berjangka untuk kontrak paling aktif bulan Desember 2016 ditutup naik pada posisi 1,5270 dollar, naik sebesar 0,60 sen atau setara dengan 0,39 persen.

Malam nanti akan dirilis data Retail Sales September dan Michigan Consumer Sentiment Oktober, yang diindikasikan meningkat. Jika terealisir akan menguatkan dollar AS.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga kopi arabika berjangka di ICE Futures New York pada perdagangan selanjutnya berpotensi lemah dengan penguatan dollar AS. Harga kopi arabika berjangka di ICE Futures New York berpotensi untuk mengetes level Support di posisi 1,5000 dollar dan 1,4700 dollar. Sedangkan level Resistance yang akan dihadapi jika terjadi kenaikan harga ada pada posisi 1,5600 dollar dan 1,5900 dollar.

Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*