Harga Kopi Arabica ICE Akhir Pekan Merosot 2 Persen; Mingguan Anjlok 3 Persen

Harga kopi arabica berjangka di bursa komoditas ICE Futures New York pada penutupan perdagangan akhir pekan Sabtu dinihari (25/03) berakhir lemah. Pelemahan harga kopi arabica terpicu peningkatan produksi di Brazil dan Kolombia.

Seperti yang dilaporkan economiccalendar, harga kakao berjangka terpicu peningkatan produksi yang besar di Brazil dan Kolombia.

Harga kopi arabika berjangka untuk kontrak paling aktif bulan Mei 2017 ditutup turun pada posisi 1,3760 dollar, turun sebesar -2,90 sen atau setara dengan -2,06 persen.

Untuk minggu ini harga kopi arabica ICE merosot -3,13 persen, sebagian besar tergerus pelemahan Real Brazil dan terpengaruh pelemahan harga komoditas secara meluas.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga kopi arabika berjangka di ICE Futures New York pada perdagangan selanjutnya berpotensi menguat jika pelemahan Dollar AS berlanjut. Harga kopi arabika berjangka di ICE Futures New York berpotensi untuk mengetes level Resistance di posisi 1,4100 dollar dan 1,4400 dollar. Sedangkan level Support yang akan dihadapi jika terjadi penurunan harga ada pada posisi 1,3500 dollar dan 1,3200 dollar.

Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*