Harga Kedelai Berjangka Naik Ke Level Tertinggi 10 Bulan Sementara Jagung dan Gandum Turun

Harga kedelai berjangka naik ke tertinggi 10 bulan setelah laporan menunjukkan tingkat persediaan di AS, produsen kedelai terbesar di dunia, mendekati perkiraan analis. Sementara harga jagung anjlok dari harga tertinggi delapan bulannya demikian juga dengan harga gandum turun.

Cadangan kedelai pada akhir Agustus akan mendekati 135 juta bushel, turun dibandingkan dengan 145 juta (3,95 juta metrik ton) pada bulan Maret, Departemen Pertanian AS mengatakan hari ini. Analis yang disurvei oleh Bloomberg memperkirakan 138.5 juta.

Di Chicago Board of Trade, harga kedelai berjangka untuk pengiriman Mei naik 0,9 persen ke level $ 14,9525 per bushel pada pukul 1:15 siang ini.  Sebelumnya, harga mencapai $ 15,12, tertinggi untuk kontrak teraktif sejak 6 Juni.

Jagung berjangka untuk pengiriman Mei turun 0,9 persen menjadi $ 5,0225 per bushel. Sebelumnya, harga mencapai $ 5,19, tertinggi sejak 12 Juli.

Gandum berjangka untuk pengiriman Mei turun 1,8 persen menjadi $ 6,69 per bushel. Sebelum laporan USDA, harga mencapai $ 6,88, tertinggi sejak 2 April.

Stok dunia sebelum dimulainya panen belahan bumi utara tahun ini akan menjadi 186.680.000 ton , naik dari perkiraan untuk bulan Maret yaitu 183.810.000.

Mindo Sianipar/Director of  Vibiz Commodity Academy/VM/VBN

Editor : Jul Allens

Pic : en.wikipedia.org

 


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*