Harga Karet Tocom 6 Juni Merosot 3 Persen Terganjal Penguatan Yen dan Pelemahan Minyak

Harga karet alami berjangka Tocom pada perdagangan Selasa siang (06/06) bergerak lemah. Pelemahan harga karet Tocom tergerus penguatan Yen dan pelemahan minyak mentah.

Mata uang Yen Jepang terpantau mengalami penguatan. Pasangan kurs USDJPY melemah -0,5 persen pada 109.87.

Kenaikan nilai tukar yen Jepang membuat harga komoditas yang diperdagangkan dalam mata uang ini menjadi relatif lebih mahal bagi para pembeli luar negeri. Dampaknya permintaan akan komoditas ini mengalami penurunan.

Harga minyak mentah pada hari Selasa (06/06) di sesi Asia kembali meluncur dari sesi sebelumnya, dilanda kekhawatiran bahwa keretakan politik antara Qatar dan beberapa negara Arab akan merongrong upaya yang dipimpin oleh OPEC untuk memangkas kelebihan produksi. Demikian juga kenaikan yang terus berlanjut di produksi A.S. juga menyeret harga patokan minyak mentah.

Harga minyak mentah berjangka A.S. West Texas Intermediate (WTI) turun 21 sen atau 0,44 persen menjadi $ 47,19 per barel. Harga minyak mentah berjangka Brent diperdagangkan pada $ 49,26 per barel, turun 21 sen atau 0,42 persen.

Lihat : Harga Minyak Mentah Melemah Lagi di Sesi Asia

Pelemahan harga minyak mentah membuat biaya produksi karet sintetis menjadi lebih murah. Dampaknya permintaan terhadap komoditas karet alami seperti yang diperdagangkan di Tocom mengalami penurunan.

Pada perdagangan siang ini, harga karet berjangka untuk kontrak paling aktif di bursa komoditas Tokyo yaitu kontrak bulan November 2017 bergerak melemah sebesar -6,1 yen atau -3,2 persen menjadi 185,4 yen per kilogram, turun dari penutupan sebelumnya pada 191,5 yen per kilogram.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga karet berjangka Tocom pada perdagangan selanjutnya masih berpotensi alami tekanan dipengaruhi oleh penguatan yen Jepang dan pelemahan minyak mentah.

Harga komoditas karet berjangka di bursa Tocom akan menguji level Support di 180,00 yen dan 175,00 yen. Harga akan menemui Resistance pada level 190,00 dan 195,00 yen jika harga berbalik ke teritori positif.

 Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
 Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*