Harga Karet Tocom 27 Oktober Berakhir Naik Terdukung Pelemahan Yen dan Kenaikan Minyak

Harga karet Tocom pada perdagangan sesi siang Kamis (27/10) berakhir naik. Harga karet alami berjangka untuk kontrak paling aktif yaitu April 2017 menguat terbantu pelemahan Yen dan kenaikan harga minyak mentah.

Terpantau mata uang Yen Jepang mengalami pelemahan. Pasangan mata uang USDJPY diperdagangkan menguat 0,2 persen pada 104.63.

Pelemahan yen membuat harga karet alami berjangka Tocom terangkat. Bagi para pembeli luar negeri dengan melemahnya nilai tukar yen membuat harga komoditas yang diperdagangkan dalam mata uang tersebut menjadi relatif lebih murah sehingga permintaannya mengalami peningkatan.

Kenaikan harga karet Tocom juga didukung kenaikan minyak mentah pada sesi perdagangan Asia.  

Harga minyak mentah naik pada perdagangan hari Kamis (27/10) di sesi Asia, berputar di sekitar $ 50 per barel, karena keraguan atas kemampuan OPEC untuk mengatur pemotongan produksi, namun permintaan yang kuat dan kekhawatiran atas stabilitas Venezuela menawarkan dukungan kenaikan harga.

Harga minyak mentah berjangka AS WTI berada di $ 49,33 per barel, naik 15 sen atau 0,31 persen dari penutupan sebelumnya.

Harga minyak mentah patokan Internasional Brent diperdagangkan pada $ 50,15 per barel, naik 17 sen atau 0,34 persen dari penutupan terakhir.

Lihat : Harga Minyak Mentah Naik Terdorong Permintaan Kuat dan Kekuatiran Venezuela

Kenaikan harga minyak mentah membuat biaya produksi karet sintetis menjadi lebih mahal. Dampaknya permintaan terhadap komoditas karet alami seperti yang diperdagangkan di Tocom mengalami peningkatan yang cukup signifikan.

Harga karet alami di Tocom untuk kontrak paling aktif yaitu untuk kontrak April 2017 siang ini berakhir naik sebesar 2,9 yen atau 1,6 persen pada posisi 181,90 yen per kilogram, naik dibandingkan dengan posisi penutupan perdagangan sebelumnya pada 179,00 yen per kilogram.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga karet Tocom pada perdagangan selanjutnya hari ini masih berpotensi menguat dengan pelemahan Yen.

Untuk sesi perdagangan selanjutnya harga diperkirakan akan menemui level Resistance di posisi 187,00 yen. Resistance selanjutnya ada di 192,00 yen. Sementara itu jika harga melemah akan menemui Support di posisi 177,00  yen dan 172,00  yen.

Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*