Harga Karet Tocom 22 Maret Anjlok Hampir 5 Persen Tertekan Pelemahan Bursa Jepang

Harga karet alami berjangka Tocom pada perdagangan Rabu siang (22/03) anjlok. Anjloknya harga karet Tocom mengikuti merosotnya bursa Jepang.

Indeks Nikkei 225 turun 2,01 persen pada 11:00 HK / SIN, sedangkan indeks Topix tergelincir 1,89 persen. Saham-saham pertahanan Jepang secara luas lebih rendah. Saham Kawasaki Heavy Industries turun 3,92 persen, Komatsu turun 2,08 persen dan Shinmaywa Industries turun 1,78 persen.

Kemerosotan dipicu serangan rudal Korea Utara, yang sekalipun gagal diluncurkan, memicu kekuatiran keamanan di semenanjung Korea dan wilayah Jepang.

Korea Utara berusaha untuk melakukan peluncuran rudal pada hari Rabu, tetapi militer Korea Selatan mengatakan itu gagal.

Jepang pertama kali mendeteksi peluncuran sebelumnya pada hari Rabu, dengan sumber-sumber pemerintah mengatakan Kyodo News bahwa Pyongyang mungkin telah meluncurkan beberapa rudal dari kota Korea Utara Wonsan

Lihat : Serangan Rudal Korea Utara Gagal, Bursa Jepang dan Korea Selatan Tertekan

Pada perdagangan siang ini, harga karet berjangka untuk kontrak paling aktif di bursa komoditas Tokyo yaitu kontrak bulan Agustus 2017 berakhir anjlok sebesar -12,3 yen atau -4,68 persen menjadi 250,7 yen per kilogram, turun dari penutupan sebelumnya pada 263,0 yen per kilogram.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga karet berjangka Tocom pada perdagangan selanjutnya masih berpotensi alami tekanan dipengaruhi oleh pelemahan bursa Jepang. Namun perlu dicermati pergerakan Yen dan minyak mentah siang ini yang dapat mengerakkan harga.

Harga komoditas karet berjangka di bursa Tocom akan mengetes level Support di 246,00 yen dan 241,00 yen. Harga akan menemui Resistance pada level 256,00 dan 261,00 yen jika harga berbalik ke teritori positif.

 Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
 Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*