Harga Kakao ICE Anjlok 3,6 Persen Terpicu Kelebihan Pasokan Pantai Gading

Harga kakao berjangka ICE Futures pada akhir perdagangan Kamis dinihari (12/01) ditutup merosot. Pelemahan harga kakao terpicu peningkatan pasokan di Pantai Gading.

Akhir pekan lalu Presiden Pantai Gading Ouattara mengatakan bahwa ia mencapai kesepakatan dengan tentara untuk menghindari masalah lebih lanjut. Tembakan di kota-kota berhenti dan bisnis kembali normal.

Namun Pada saat yang sama, harga kakao berbalik dan bergerak lebih rendah. Salah satu hal yang paling bearish membebani pasar kakao sekarang adalah tanaman besar dan kelebihan pasokan yang dihadapi pasar.

Di akhir perdagangan dini hari tadi harga kakao berjangka kontrak Maret 2017 yang merupakan kontrak paling aktif terpantau ditutup turun. Harga komoditas tersebut ditutup turun sebesar -80 dollar atau -3,62 persen pada posisi 2.127 dollar per ton.

Malam nanti akan dirilis data jobless claim AS yang diindikasikan meningkat. Jika hasil ini terealisir bepotensi menekan dollar AS.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa harga kakao berjangka untuk perdagangan selanjutnya akan bergerak dalam kecenderungan menguat terbatas dengan pelemahan dollar AS. Untuk perdagangan selanjutnya harga kakao berjangka di ICE Futures New York berpotensi untuk menembus level Resistance pada posisi 2.180 dollar. Jika level Resistance tersebut berhasil ditembus level selanjutnya adalah 2.230 dollar. Sedangkan level Support yang akan ditembus jika terjadi penurunan ada pada 2.080 dollar dan 2.030 dollar.

Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*