Harga Gula ICE Naik Tipis Terbantu Penguatan Real Brazil

Harga gula berjangka di bursa komoditas ICE Futures New York Selasa dini hari (13/12) berakhir naik tipis terpicu penguatan Real Brazil.

Pada penutupan perdagangan mata uang kemarin Real Brazil menguat terhadap dolar AS. Pasangan kurs USDBRL berakhir turun -1,18 persen pada 3.3370.

Penguatan Real Brazil adalah sentimen bullish untuk harga komoditas dalam mata uang dolar AS, membuat ekspor kurang menarik dalam mata uang lokal. Brasil adalah produsen top dunia dari gula.

Pada penutupan perdagangan dini hari tadi harga gula berjangka untuk kontrak paling aktif yaitu kontrak Maret 2017 terpantau mengalami kenaikan. Harga gula berjangka paling aktif tersebut ditutup naik melonjak sebesar 0,01 sen atau setara dengan 0,05 persen pada posisi 19,25 sen per pon.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga gula kasar berjangka di New York  pada perdagangan selanjutnya berpotensi melemah dengan penguatan dollar AS dipicu menguatnya harapan kenaikan suku bunga AS.

Harga gula kasar berjangka di ICE Futures New York berpotensi mengetes level Support pada posisi 18,75 sen dan 18,25 sen. Sedangkan level Resistance yang akan diuji jika terjadi peningkatan harga ada pada posisi  19,75 sen dan 20,25 sen per pon.

 

Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*