Harga Emas Turun Setelah Pernyataan Yellen dan Penguatan Wall Street

Harga emas jatuh untuk hari kedua berturut-turut dan mencapai terendah satu minggu pada akhir perdagangan Kamis dinihari, setelah pernyataan Ketua Federal Reserve Janet Yellen depan komite kongres dan penguatan bursa Wall Street.

Yellen membela peran regulasi bank sentral dan mempertimbangkan mengubah stress test tahunan yang diberikan kepada bank-bank AS untuk melihat apakah mereka dapat menahan krisis keuangan yang besar. Pernyataan Yellen ini sempat menguatkan dollar AS.

Pelemahan harga emas juga terpicu menguatnya bursa Wall Street setelah lonjakan harga minyak yang mengurangi minat membeli aset safe haven ini.

Harga emas spot emas turun 0,3 persen pada $ 1,322.43 per ons pada 4:30 EDT. Ini turun hampir 1 persen pada hari Selasa, kerugian terbesar satu hari dalam sebulan, pada risk appetite yang kuat.

Harga emas berjangka AS berakhir turun 0,3 persen pada $ 1.326.

Sementara itu, Presiden Fed Chicago Charles Evans mengatakan bahwa menaikkan suku bunga karena kekhawatiran stabilitas keuangan bisa meninggalkan bank sentral AS kurang mampu mencapai target inflasi. Presiden Fed Minneapolis Neel Kashkari mengatakan tarif bisa tetap rendah untuk sementara waktu karena inflasi masih lemah.

Harga emas mengurangi kerugian setelah OPEC memutuskan untuk memangkas produksi minyaknya untuk pertama kalinya sejak tahun 2008, yang menyebabkan harga minyak melompat sebanyak lebih 5 persen. Emas sering dianggap sebagai lindung nilai terhadap inflasi yang dipimpin minyak.

Dolar memangkas keuntungan hingga 0,3 persen terhadap sekeranjang enam mata uang utama.

Kepemilikan SPDR Gold Trust, emas terbesar di dunia yang didukung exchange-traded fund, turun 0,22 persen menjadi 949,14 ton pada hari Selasa.

Di antara logam mulia lainnya, paladium naik 2,1 persen pada $ 712,55 per ons, tertinggi sejak Agustus 18. Perak spot 0,1 persen lebih rendah pada $ 19,12 per ons. Logam ini turun 1,4 persen pada sesi sebelumnya, penurunan terbesar satu hari dalam hampir tiga minggu. Platinum naik 0,3 persen pada $ 1,025.25, setelah jatuh lebih dari 1 persen pada sesi sebelumnya.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan harga emas berpotensi naik terbantu lonjakan minyak mentah yang menahan kekuatan dollar AS. Harga emas diperkirakan berada pada kisaran Resistance  $ 1,324-$ 1,326 dan jika harga turun ada di kisaran Support  $ 1,320-$ 1,318.

Freddy/VMN/ VBN/ Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*