Harga emas tertekan data ekonomi dari AS

SINGAPURA. Penurunan harga emas menuju pekan ketiga dan tercatat sebagai penurunan harga terpanjang sejak September tahun 2013 lalu. Penurunan harga menyusul membaiknya data-data ekonomi AS yang bisa berujung pada pengurangan stimulus moneter di negara tersebut.

Harga emas berjangka turun 0,2% menjadi US$ 1.284,27 per ounce , dan diperdagangkan di harga US$ 1.284,61 pada pukul 9:28 waktu Singapura. Harga logam mulia ini tercatat turun 0,8% selama pekan ini. Harga emas sempat longsor ke posisi US$ 1.277,79 pada tanggal 1 April lalu, harga terendah sejak 11 Februari.

Sementara itu, hari ini diproyeksikan akan ada pengumuman penambahan tenaga kerja di AS. Menurut survei Bloomberg, akan ada penambahan tenaga kerja sebanyak 200.000 posisi di bulan Maret, kenaikan terbesar sejak November .

“Harga emas masih sangat ketat, karena pedagangnya mencermati data ekonomi AS,” kata Ethan Wai , analis dari perusahaan pengolahan emas Wing Fung Financial Group di Hong Kong.

Harga emas untuk pengiriman Juni diperdagangkan pada posisi harga US$ 1.284,70 per ounce di Comex di New York.  Sementara itu, harga perak berjangka turun 0,3% menjadi US$ 19,799 per ounce , platinum turun 0,2% menjadi US$ 1.439,38 per ounce  dan harga palladium turun 0,2% menjadi US$ 787 per ounce.

Editor: Asnil Bambani Amri


Distribusi: Kontan Online

Speak Your Mind

*

*