Financeroll – Pergerakan pasar mata uang di hari Kamis(10/9), harga emas dan perak terpantau naik dengan diperdagangkan lebih tinggi ketika pasar tengah menanti laporan kebijakan terbaru dari Bank Sentral Inggris dan klaim pengangguran AS.
Berlangsungnya perdagangan di sesi Eropa, emas berjangka pengiriman Desember terpantau alami kenaikan sebesar 0.38% di level $1.106.20 per troy ounce di divisi Comex, New York Mercantile Exchange. Sedangkan untuk perak berjangka pengiriman Desember terpantau diperdagangkan lebih tinggi 0.82% di level $14.695 per troy ounce.
Harga emas terlihat mencoba kembali untuk bangkit dengan diperdagangkan lebih tinggi setelah alami penurunan tajam ketika permintaan dollar AS alami kenaikan tajam setelah Tiongkok tengah mempersiapkan kebijakan terbaru guna merangsang pertumbuhan ekonomi.
Sementara itu, perhatian para pelaku pasar hari ini tengah tertuju kepada laporan kebijakan dari Bank Sentral Inggris sore ini. Meski laporan tersebut tidak memiliki dampak langsung terhadap harga emas namun justru berdampak terhadap pergerakan dollar AS.
Perhatian pasar juga terbagi kepada laporan klaim pengangguran AS yang dijadwalkan akan dirilis pada pukul 19.30 waktu Jakarta. Survei ekonom telah memperkirakan bahwa angka klaim pengangguran di wilayah AS akan alami penurunan menjadi 279K dari 282K.
Sejalan dengan laporan tersebut, apabila angka klaim pengangguran sesuai dengan perkiraan pasar maka harga emas berpotensi alami penurunan. Namun sebaliknya, jika angka klaim pengangguran mengindikasikan terjadinya kenaikan maka harga emas berpeluang lanjutkan kenaikan. (Aditya Arief – FR)
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind