Harga Emas Terdongkrak Pelemahan Dolar AS

INILAHCOM, Jakarta-Hingga siang ini, harga emas menguat sebesar US$5,7 per troi ons seiring pelemahan dolar AS. Bagaimana arah harga loga mulia ini berikutnya?

Berdasarkan data yang dilansir cnbc.com, pada perdagangan Kamis (23/7/2015) hingga pukul 13.37 WIB, harga emas internasional di Commodities Exchange Centre (Comex) ditransaksikan menguat sebesar US$5,7 (0,52%) ke posisi US$1.097,2 per troi ons.

“Harga emas berpeluang menguat hari ini. Harga sudah bergerak rebound di area US$1.098 per troi ons sementara penutupan kemarin di sekitar US$1.094,14,” kata Ariston Tjendra, kepala riset PT Monex Investindo Futures kepadaINILAHCOM di Jakarta, Kamis (23/7/2015).

Dia menegaskan, selama harga bertahan di atas support US$1.091, harga masih berpeluang menguat dan penguatan lanjutan menunggu konfirmasi penembusan ke atas kisaran resisten US$1.104. “Target penguatan berikutnya ke area US$1.110 per troi ons,” tuturnya.

Sementara penembusan ke bawah kisaran support US$1.091, membuka potensi pelemahan ke area US$1.084.

Hari ini, beberapa sentimen mendukung penguatan harga emas karena pelemahan dolar AS yaitu persetujuan parlemen Yunani terhadap proposal reformasi kedua Yunani dan ekspektasi kenaikan suku bunga acuan Bank Sentral Inggris. “Kedua sentimen ini untuk sementara menutup sentimen ekspektasi kenaikan suku bunga acuan Bank Sentral AS,” ungkap dia.

Data ekonomi yang bisa mempengaruhi harga emas hari ini adalah data Tingkat Pengangguran Spanyol, data Klaim Tunjangan Pengangguran AS dan pidato Gubernur Bank Sentral Jerman. [jin]


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*