Harga Emas Merosot Terbebani Penguatan Dollar AS

Harga Emas beringsut lebih rendah pada akhir perdagangan Jumat dinihari (24/03), terbebani oleh dolar AS yang lebih kuat.

Harga emas spot LLG turun 0,29 persen menjadi $ 1,245.29 per ons, mundur dari puncak intraday $ 1,253.12, tertinggi sejak 28 Februari.

Harga emas berjangka AS untuk pengiriman April berada $ 2,50 lebih rendah untuk menetap di $ 1,247.20.

Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap sekeranjang mata uang, naik 0,11 persen pada 99,78. Dolar jatuh ke dekat tujuh minggu rendah 99,547 pada hari Rabu.

Dolar sebentar tergelincir pada hari Kamis setelah klaim pengangguran AS naik tak terduga, mengirimkan emas sementara lebih tinggi.

Namun dengan tingkat pengangguran masih di bawah tingkat yang terkait dengan penguatan pasar tenaga kerja, dan data kemudian menunjukkan penjualan rumah baru AS mencapai tertinggi tujuh bulan, dolar dan emas sebagian besar kembali ke tingkat sebelumnya.

Fokus pasar segera adalah apakah Presiden AS Donald Trump dapat mengumpulkan dukungan yang cukup untuk meloloskan RUU untuk menggantikan Obamacare, mewakili ujian besar kemampuan legislatif dan apakah Trump bisa menepati janji untuk agenda ekonomi.

Penolakan untuk RUU perawatan kesehatan dapat mempengaruhi upaya Trump untuk memotong pajak dan meningkatkan infrastruktur, dengan potensi untuk mendorong lebih banyak investor untuk emas sebagai safe haven jika pasar saham jatuh, analis dan pedagang mengatakan.

Sementara itu, Palladium naik ke puncak $ 808,70, tertinggi sejak 10 Maret, 2015, sebelum mengurangi keuntungan untuk $ 802 untuk kenaikan 1,97 persen. Kenaikan palladium didukung positifnya data ekonomi.

Bank Sentral Eropa mengatakan pada hari Kamis bahwa pemulihan ekonomi di zona euro telah mendapatkan momentum sedangkan data pekan lalu menunjukkan produksi pabrik AS yang kuat, rebound dalam sentimen konsumen AS dan kenaikan penjualan mobil Eropa pada bulan Februari.

Palladium terutama digunakan dalam catalytic converter yang mengekang polusi dari knalpot kendaraan.

Sedangkan perak spot naik 0,54 persen menjadi $ 17,59 per ons, sementara platinum adalah 0,14 persen lebih rendah pada $ 957,70 per ons.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan harga emas berpotensi lemah jika penguatan dollar AS berlanjut. Apalagi jika RUU perawatan kesehatan yang diajukan partai Republik AS disetujui parlemen AS untuk menggantikan Obamacare, dapat memperkuat dollar AS. Harga emas diperkirakan bergerak dalam kisaran Support $ 1,243 – $ 1,241, dan jika harga naik akan bergerak dalam kisaran Resistance 1,247 – $ 1,249.

Freddy/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*