Financeroll – Emas di perdagangan Asia tampak melanjutkan kenaikannya di Rabu (25/11) pagi. Dipicu dari ketegangan Timur Tengah yang dalam fokus.
Divisi Comex New York Mercantile Exchange, emas untuk pengiriman Desember naik 0,01% ke level $1,077.20 troy ons. Emas meningkat drastis di tengah meningkatnya ketegangan geopolitik setelah Turki menembak jatuh pesawat jet tempur Rusia di dekat perbatasan Suriah kemarin, hal tersebut menandai pertama kalinya sebuah pesawat dari Rusia jatuh oleh seorang anggota NATO sejak 1950an.
Jet Turki diklaim melanggar ruang udara, dalam menanggapi serangan, Presiden Rusia Vladimir Putin memperingatkan konsekuensi yang serius dalam hubungan Rusia-Turki, kejadian tersebut datang beberapa jam sebelum Presiden Perancis Francois Hollande tiba di Washington untuk pembicaraan diplomatik dengan Presiden AS Barack Obama pada upaya kolaborasi yang diperlukan antara kekuatan Barat untuk memerangi terorisme global.
Hollande telah dijadwalkan serangkaian pertemuan dengan para pemimpin dunia, termasuk Putin. Berbicara pada konferensi pers di Gedung Putih, Presiden AS Barrack Obama mengatakan dia berharap agar dapat berkomunikasi dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dalam beberapa hari mendatang. “Setiap negara mempunyai hak untuk mempertahankan ruang udara, saya pikir yang penting sekarang bahwa Rusia dan Turki berbicara satu sama lain, mencari tahu persis apa yang terjadi agar dapat mengambil langkah-langkah untuk mencegah jenis eskalasi.” ujar Obama.
Di tempat lain, Departemen Perdagangan AS merevisi pertumbuhan PDB kuartal ketiga ke level 2,1%. Persediaan yang direvisi ke atas dari negatif 1.4. Federal Reserve terus memantau indikator ekonomi guna menaikkan benchmark standar Federal dana ketika rapat minutes pada bulan depan. Selama tiga minggu terakhir, para pejabat Komite pasar terbuka Federal (FOMC) mengatakan bahwa indikasi kuat akan menyetujui tingkat kenaikan untuk pertama kalinya dalam hampir satu dekade. [Untuk berlangganan sinyal premium dan pemasangan iklan hubungi pin bb 53738CAB]
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind