Harga Emas Memudar

shadow

Financeroll – Emas tergelincir dalam perdagangan sesi Asia pada hari Senin (22/2). Sebagai investor mesti tetap berhati-hati pada prospek untuk keuntungan lebih lanjut ditengah kebijakan moneter global.

Divisi New York Merchantile Exchange spot emas untuk pengiriman April turun 0,35% menjadi $1,222.80 troy ons. Minggu ini investor akan melihat data PDB Q4 guna melihat kekuatan ekonomi AS. Sementara dari laporan pesanan barang tahan lama dan juga kepercayaan konsumen juga tidak lupa akan dilirik oleh investor.

Hari ini, zona euro akan melepaskan data survei manufaktur dan aktivitas sektor jasa. Pekan lalu, harga emas naik meningkat untuk sesi ketiga berturut-turut di tengah-tengah spekulasi berkelanjutan Federal Reserve yang menunda langkah pengetatan di awal tahun 2016. Pada hari Kamis, emas melonjak $14,90, atau 1.23%, setelah minutes dari rapat kebijakan Fed yang mengungkapkan bahwa pembuat kebijakan khawatir bahwa kondisi keuangan global bisa memukul ekonomi AS dan otomatis akan mengubah arah kebijakan dalam rencana kenaikan suku bunga pada tahun 2016.

Harga logam mulia berbentuk emas ini melonjak satu tahun tinggi dari $1,263.90 pada 11 Februari. Emas naik hampir 16% di tahun ini, ditengah dari indikasi global ekonomi dan pasar keuangan yang bisa membuat Fed sulit untuk menaikkan suku bunga. Pada perdagangan Comex lainnya, spot perak turun -0.44% di level $15.305 troy ons, dan tembaga naik 0.67% di level $2.094 troy pound. [Untuk berlangganan sinyal premium dan pemasangan iklan hubungi pin bb 51D84C5D]


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*