Harga Emas Masih Meredup

Financeroll – Emas berjangka tenggelam rendah satu bulan dalam perdagangan pada Selasa malam, (24/5). Pasca dirilisnya data penjualan rumah baru yang naik. Divisi New York Merchantile Exchange, spot emas untuk pengiriman Juni turun -1.32% di level $1.234.85 troy ons. US dollar index, yang mengukur kekuatan greenback terhadap mata uang utama laionnya memukul di level 95,56 dalam perdagangan awal dan terakhir naik 0.30% ke level 95.50, Dari sebuah laporan resmi yang dirilis pada hari ini, menunjukkan bahwa penjualan rumah baru di wilayah AS telah mengalami kenaikan pada bulan April. Berdasarkan laporan resmi yang dirilis oleh Biro Sensus menyebutkan bahwa penjualan rumah baru di wilayah AS mengalami kenaikan menjadi 619K yang disesuaikan secara musiman dari 511K di bulan sebelumnya. Emas berjangka turun lebih dari 4% sejauh ini dalam bulan Mei, dipicu dari komentar terbaru dari para pejabat Fed serta rapat kebijakan Fed bulan April, dimana telah meyakinkan banyak analis dan investor bahwa tingkat kenaikan suku bunga di bulan Juni atau Juli adalah kemungkinan nyata. Peluang untuk kenaikan suku bunga Fed untuk bulan Juni hampir mencapai 35% pada hari kemarin, dari 4% di pekan sebelumnya, sementara peluang Juli adalah sekitar 60%. Meskipun kerugian baru-baru, harga logam kuning yang masih naik hampir 17% sejauh tahun ini di tengah-tengah indikasi Fed akan mengambil pendekatan yang lambat dan hati-hati untuk menaikkan suku bunga tahun ini. Pada perdagangan Comex lainnya, perak berjangka untuk pengiriman Juli turun 0,75%, dilevel $16.310 troy ons, sedangkan tembaga berjangka naik 0.75% ke level $2.068 troy pound. [Untuk berlangganan sinyal premium dan pemasangan iklan hubungi pin bb 51D84C5D]


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*