Financeroll – Perdagangan bursa komoditas logam berjangka di hari Rabu(20/5), harga emas dan perak masih terpantau naik dengan diperdagangkan lebih tinggi ketika mencatat penurunan tajam di sesi sebelumnya ditengah perhatian pasar yang berfokus kepada laporan FOMC dini hari nanti.
Berlangsungnya perdagangan di sesi AS, emas berjangka pengiriman Juni telah diperdagangkan lebih tinggi dengan mencatat kenaikan sebesar 0.33% di level $1.210.50 per troy ounce di divisi Comex, New York Mercantile Exchange. Sejak pagi ini, harga emas terlihat bergerak menyentuh level $1.202.90 untuk sesi terendah harian dan level $1.212.30 untuk sesi tertinggi harian.
Sedangkan untuk perak berjangka pengiriman Juli juga diperdagangkan lebih tinggi dengan mencatat kenaikan sebesar 0.92% di level $17.233 per troy ounce. Pergerakan harga perak pada hari ini telah bergerak menyentuh level $16.938 untuk sesi terendah harian dan level $17.278 untuk sesi tertinggi harian.
Harga logam berjangka pada hari ini terlihat mendapat sedikit dukungan untuk bergerak di zona positif setelah mengalami penurunan tajam di sesi sebelumnya, akibat membaiknya ekonomi di Amerika.
Berdasarkan laporan resmi yang dirilis oleh Departemen Perdagangan tadi malam telah menyatakan bahwa pembangunan rumah baru telah alami kenaikan sebesar 20.2%, yang disesuaikan secara musiman menjadi 1.14 juta di bulan April, dari 0.94 juta unit di bulan Maret.
Laporan terpisah lainnya juga memperlihatkan bahwa izin bangunan untuk konstruksi bulan mendatang di wilayah AS terpantau naik sebesar, yang disesuaikan secara musiman menjadi 1.14 juta di bulan April, dari 1.04 juta di bulan Maret.
Sementara itu, perhatian para pelaku pasar tengah tertuju kepada dirilisnya sebuah laporan pertemuan kebijakan The Fed pada bulan April lalu guna memperkirakan kembali jatuh tempo kenaikan suku bunga di Amerika. Sejalan dengan laporan tersebut, maka harga emas berjangka berpotensi mengalami pergerakan kembali. (Aditya Arief – FR)
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind