Financeroll – Perdagangan bursa komoditas berjangka di hari Jumat(15/1), harga emas dan perak terpantau diperdagangkan lebih tinggi setelah membukukan penurunan di sesi sebelumnya.
Berlangsungnya perdagangan di sesi Asia, emas berjangka pengiriman Februari mengalami kenaikan sebesar 0.34% dengan diperdagangkan pada level $1.077.20 per troy ounce di divisi Comex, AS. Sedangkan untuk perak berjangka pengiriman Maret telah terpantau naik 0.74% dengan diperdagangkan pada level $13.850 per troy ounce.
Harga emas dan perak terlihat mencoba bangkit pada pagi ini setelah membukukan kerugian di sesi sebelumnya. Meski demikian, pelemahan yang dialami emas sempat dibatasi akibat naiknya angka klaim pengangguran di wilayah AS. Dalam sebuah laporan resmi yang dirilis oleh Departemen Tenaga Kerja menyebutkan bahwa klaim pengangguran AS mengalami kenaikan yang disesuaikan secara musiman menjadi 284K pada minggu lalu.
Sementara itu, perhatian pasar pada hari ini tengah berfokus kepada hasil laporan inflasi produsen dan penjualan rital di wilayah AS yang dijadwalkan akan dirilis pada pukul 20.30 waktu Jakarta. Ekonom telah memperkirakan pertumbuhan inflasi produsen akan melambat dengan alami penurunan sebesar 0.2% dan untuk penjualan ritel akan turun sebesar 0.1%.
Sejalan dengan laporan tersebut, apabila hasil data actual mengindikasikan pelemahan ekonomi AS maka harga emas berpotensi mengurangi kerugian sejak awal pekan ini. Namun apabila data terakhir memperlihatkan pemulihan ekonomi maka harga emas berpotensi lanjutkan pelemahan. (Aditya Arief – FR)
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind