Harga Emas Berupaya Bangkit di Sesi Eropa


shadow

Financeroll – Perdagangan bursa komoditas logam berjangka di hari Kamis(23/4), harga emas dan perak terpantau diperdagangkan lebih tinggi setelah mengalami penurunan tajam di sesi sebelumnya, ketika membaiknya kondisi pasar perumahan di wilayah AS.

Berlangsungnya perdagangan di sesi Eropa, emas berjangka pengiriman Juni telah diperdagangkan lebih tinggi dengan mencatat kenaikan sebanyak 0.11% di level $1.188.20 per troy ounce di divisi Comex, New York Mercantile Exchange. Sejak pagi ini, harga emas telah bergerak menyentuh level $1.183.70 untuk sesi terendah harian dan level $1.189.30 untuk sesi tertinggi harian.

Sedangkan untuk perak berjangka pengiriman Mei juga terpantau diperdagangkan lebih tinggi dengan mencatat kenaikan sebesar 0.35% di level $15.852 per troy ounce. Pergerakan harga perak hari ini telah terlihat bergerak dengan menyentuh level $15.743 untuk sesi terendah harian dan level $15.872 untuk sesi tertinggi harian.

Pergerakan harga logam pada hari ini telah terpantau mencoba kembali menyusun kenaikan setelah mengalami penurunan tajam di sesi sebelumnya. Penurunan pada harga emas telah dipengaruhi oleh sebuah laporan dari National Association of Realtors yang menyatakan bahwa penjualan rumah bekas di wilayah Amerika tengah alami kenaikan sebesar 6.1%, yang disesuaikan secara musiman menjadi 5.19 juta di bulan Maret, dari 4.88 juta unit di bulan Februari.

Meningkatnya angka penjualan rumah di wilayah AS tersebut, seketika telah meningkatkan permintaan dollar AS untuk bergerak menguat dan menekan harga emas untuk alami penurunan, mengingat pergerakan keduanya cenderung berlawanan.

Namun menurunnya kepercayaan konsumen di kawasan Eropa juga telah menjadi faktor lain yang mendorong greenback untuk alami penguatan, dimana laporan resmi yang dirilis oleh Eurostat telah menyatakan bahwa kepercayaan konsumen zona euro telah mengalami penurunan, yang disesuaikan secara musiman menjadi -5 di bulan April dari -4 di bulan Maret.

Sementara itu, hingga malam ini pasar nantinya akan dihadapkan dengan serangkaian laporan ekonomi dunia yang diantaranya meliputi sebuah data klaim pengangguran, PMI Manufaktur, dan penjualan rumah baru di wilayah Amerika.

Sejalan dengan serangkaian laporan ekonomi tersebut, maka harga emas berpeluang mengalami gejolak pergerakan kembali. (Aditya Arief – FR)


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*