Harga CPO Mingguan Merosot 1 Persen Terganjal Penguatan Ringgit dan Pelemahan Minyak Mentah

Pasar komoditas CPO di bursa Malaysia libur hari Senin ini (30/01).

Pada perdagangan akhir pekan, harga CPO di bursa komoditas Malaysia pada perdagangan Sabtu pagi (28/01) terpantau lemah. Penurunan harga CPO siang ini tertekan pelemahan harga minyak mentah.

Penurunan harga minyak mentah menjadi pemicu sentimen negatif yang membuat harga CPO dalam trend melemah. Pelemahan harga minyak mentah membuat bahan bakar alternatif seperti yang dibuat dari CPO menurun permintaannya.

Harga CPO kontrak paling aktif di bursa komoditas Malaysia mengalami pelemahan. Harga kontrak April 2017 yang merupakan kontrak paling aktif melemah sebesar -16 ringgit atau -0,5 persen dan diperdagangkan pada posisi 3.070 ringgit per ton.

Untuk minggu ini harga CPO merosot 1 persen. Pelemahan harga CPO terganjal penguatan mata uang Ringgit dan pelemahan harga minyak mentah.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga CPO berjangka pada perdagangan selanjutnya berpotensi turun dengan potensi pelemahan minyak mentah. Pergerakan harga juga bisa dipengaruhi oleh pergerakan mata uang Ringgit, kondisi permintaan dan pasokan global.

Harga CPO berjangka kontrak April 2017 di bursa komoditas Malaysia berpotensi mengetes level Support pada posisi 3.020 ringgit dan 2.970 ringgit. Sedangkan level Resistance yang akan diuji jika terjadi penguatan ada pada posisi 3.120 ringgit dan 3.170 ringgit.

Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*