Harga CPO 16 November Naik 1 Persen Terbantu Pelemahan Ringgit

Harga CPO di bursa komoditas Malaysia terpantau naik pada perdagangan Rabu siang (16/11). Kenaikan harga CPO siang ini terdukung pelemahan Ringgit.

Terpantau mata uang Ringgit melemah terhadap dollar AS. Pasangan kurs USDMYR menguat 0,3 persen pada 4.3523.

Pelemahan ringgit menjadikan harga komoditas yang diperdagangkan dalam mata uang tersebut menjadi relatif lebih murah bagi pembeli luar negeri sehingga permintaannya meningkat.

Harga CPO kontrak paling aktif di bursa komoditas Malaysia hari ini tampak mengalami kenaikan. Harga kontrak Februari 2017 yang merupakan kontrak paling aktif menguat sebesar 40 ringgit atau 1,4 persen dan diperdagangkan pada posisi 2.852 ringgit per ton.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga CPO berjangka pada perdagangan selanjutnya berpotensi menguat dengan potensi pelemahan Ringgit.

Harga CPO berjangka kontrak Januari 2017 di bursa komoditas Malaysia berpotensi mengetes level Resistance pada posisi 2.900 ringgit dan 2.950 ringgit. Sedangkan level Support yang akan diuji jika terjadi penurunan harga ada pada posisi 2.800 ringgit dan 2.750 ringgit.

Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*