Harga Cabai Rawit di Purwakarta Makin 'Pedas'

REPUBLIKA.CO.ID, PURWAKARTA — Pascalebaran, harga cabe rawit di sejumlah pasar tradisional Kabupaten Purwakarta, Jabar, semakin ‘pedas’. Harga komoditi itu mencapai Rp 60 ribu per kilogram. Padahal, normalnya hanya Rp 20 ribu per kilogram.

Iman Nawawi (42 tahun), pedagang sayur keliling, mengaku, dirinya kaget saat kali pertama belanja ke pasar setelah libur lebaran. Kagetnya, karena harga cabe rawit naiknya gila-gilaan.  “Dari pedagangnya saja sudah Rp 60 ribu, saya jual ke pelanggan berapa?” ujarnya, kepada Republika, Rabu (22/7).

Kenaikan harga cabe rawit ini, lanjut Iman, mencapai 200 persen. Sangat mengejutkan. Padahal, biasanya cabe rawit harganya tak sampai segitu. Kalaupun ada kenaikan, masih di batas normal.

Karena kondisi itu, Iman terpaksa mengurangi jatah pembelian untuk cabe rawit tersebut. Biasanya, dia membeli cabe dua kilo, sekarang hanya sekilo. Itupun, dia akan menjual ke pelanggannya bukan dengan cara eceran.

“Kalau dijual eceran, saya nanti rugi. Jadi, pelanggan harus membeli cabe rawit ini minimalnya satu ons,” ujarnya.


Distribusi: Republika Online RSS Feed

Speak Your Mind

*

*