Harga Batubara Rotterdam Naik Terdorong Peningkatan Minyak Mentah

Pada akhir perdagangan Jumat dini hari (14/10), harga batubara Rotterdam naik terdorong peningkatan harga minyak mentah.

Harga minyak mentah naik pada akhir perdagangan Jumat dinihari, setelah pemerintah AS melaporkan penurunan persediaan diesel dan bensin membantu harga rebound dari kerugian mengatasi data persediaan minyak mentah yang naik tertinggi dalam enam minggu.

Harga minyak mentah berjangka AS West Texas Intermediate (WTI) ditutup naik 26 sen atau 0,52 persen menjadi $ 50,44 per barel.

Sedangkan harga minyak mentah berjangka Brent diperdagangkan naik 19 sen pada $ 52 per barel.

Lihat : Harga Minyak Mentah Naik Terdukung Penurunan Persediaan Diesel dan Bensin

Di akhir perdagangan harga batubara Rotterdam berjangka untuk kontrak November 2016 berada di posisi 74,90 dollar per ton. Harga komoditas tersebut mengalami penguatan sebesar 0,61 dollar atau setara dengan 0,80 persen dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya.

Malam nanti akan dirilis data Retail Sales September dan Michigan Consumer Sentiment Oktober, yang diindikasikan meningkat. Jika terealisir akan menguatkan dollar AS.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga batubara berjangka Rotterdam pada perdagangan selanjutnya berpotensi melemah jika dollar AS terealisir menguat.

Harga batubara berjangka berpotensi menguji level Support pada posisi 74,40 dollar dan Support kedua di level 73,90 dollar. Sedangkan level Resistance yang akan diuji jika terjadi kenaikan harga ada pada posisi 75,40 dollar dan 75,90 dollar.

Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*