Harga Batubara Rotterdam Meningkat 1 Persen Terdukung Kenaikan Impor Tiongkok

Pada akhir perdagangan Jumat dinihari (09/06), harga batubara Rotterdam naik terdorong peningkatan impor batubara Tiongkok.

Tiongkok mengimpor 22,19 juta mt batubara (termasuk batubara lignit, termal dan metalurgi) pada bulan Mei, turun 10,45% dari 24,78 juta mt yang diimpor pada bulan April namun naik 16,61% dari 19,03 juta mt pada Mei tahun lalu, menurut angka sementara yang dirilis Kamis oleh Administrasi Umum Bea Cukai.

Impor selama Januari-Mei naik 29,6% YoY menjadi 111,68 juta mt.

Lihat : Impor Batubara Tiongkok Januari-Mei Meningkat

Di akhir perdagangan harga batubara Rotterdam berjangka untuk kontrak Juli 2017 berada di posisi 78,20 dollar per ton. Harga komoditas tersebut mengalami penguatan sebesar 1,20 dollar atau setara dengan 1,56 persen dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga batubara berjangka Rotterdam pada perdagangan selanjutnya berpotensi lemah jika harga minyak mentah lanjutkan pelemahan terpicu peningkatan produksi AS. Harga batubara berjangka berpotensi menguji level Support pada posisi 77,70 dollar dan Support kedua di level 77,20 dollar. Sedangkan level Resistance yang akan diuji jika terjadi kenaikan harga ada pada posisi 78,70 dollar dan 79,20 dollar.

Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang

—
Distribusi: Vibiznews