Pada akhir perdagangan akhir pekan Sabtu dini hari (24/12), harga batubara Rotterdam naik terdorong kenaikan harga minyak mentah.
Harga minyak mentah naik tipis pada akhir perdagangan akhir pekan hari Sabtu dinihari (24/12) menjelang libur Natal dan Tahun Baru dengan pasar menantikan upaya OPEC mengelola penurunan produksi yang direncanakan dengan Libya diperkirakan meningkatkan produksi.
Harga minyak mentah berjangka AS ditutup naik 7 sen atau 0,13 persen menjadi $ 53,25.
Harga minyak mentah berjangka Brent naik 11 sen menjadi $ 55,16 per barel, setelah naik 1,1 persen pada hari Kamis.
Lihat : Harga Minyak Mentah Akhir Pekan Naik Tipis; Mingguan Melonjak 2 Persen
Di akhir perdagangan harga batubara Rotterdam berjangka untuk kontrak Januari 2017 berada di posisi 83,85 dollar per ton. Harga komoditas tersebut mengalami penguatan sebesar 0,10 dollar atau setara dengan 0,12 persen dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya.
Untuk pekan ini harga batubara meningkat 2,19 persen, sebagian besar terdukung kenaikan harga minyak mentah dan pelemahan dollar AS.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga batubara berjangka Rotterdam pada perdagangan selanjutnya berpotensi meningkat dengan potensi penguatan minyak mentah. Harga batubara berjangka berpotensi menguji level Resistance pada posisi 84,35 dollar dan Resistance kedua di level 84,85 dollar. Sedangkan level Support yang akan diuji jika terjadi penurunan harga ada pada posisi 83,35 dollar dan 82,85 dollar.
Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang
—
Distribusi: Vibiznews
Speak Your Mind