Hang Seng Melempem Akibat Lesunya Sektor Keuangan; PBOC Kembali Perketat Likuiditas

Pada perdagangan di bursa saham Hong Kong hari ini terjadi penurunan yang signifikan (15/4). Bursa saham gagal mengikuti sentiment positif yang menyambangi bursa-bursa kawasan Asia lainnya. Tekanan terutama terjadi pada sektor keuangan.

Melempemnya bursa saham Hong Kong pagi ini disebabkan oleh rilis data pasokan uang M2 Tiongkok yang mengalami peningkatan sebesar 12.1 persen di bulan Maret lalu, di bawah level prediksi kenaikan 13 persen. Pelemahan hari ini juga tidak lepas dari laporan bahwa PBOC kembali melakukan kontraksi di sektor keuangan dan melakukan kebijakan untuk mengeringkan system keuangan dengan besaran tertinggi sejak Februari.

Saham-saham di sektor keuangan memerah pada sesi perdagangan pagi ini. HSBC melemah sebesar 0.45 hkd menjadi 79.90 hkd. Hang Seng Bank membukukan penurunan sebesar 0.5 hkd menjadi 127.60 hkd.

Indeks spot hang seng pagi ini membukukan penurunan sebesar 113.10 poin atau sebesar 0.49 persen dan berada pada posisi 22925.70 poin. Indeks berjangka hang seng dibuka pada posisi 23097, menguat tipis saja sebesar 20 poin dari posisi penutupan perdagangan kemarin. Saat ini indeks berjangka terpantau mengalami pergerakan yang melemah dan berada pada posisi 22944 poin.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan indeks berjangka di bursa saham Hong Kong pada perdagangan hari ini akan cenderung mengalami penurunan yang signifikan akibat tekanan di sektor keuangan Tiongkok. Indeks berjangka hang seng diperkirakan bakal mengalami pergerakan pada kisaran 22850 – 23050 poin.

Ika Akbarwati/Senior Analyst Economic Research at Vibiz Research/VM/VBN                       

Editor: Jul Allens


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*