Jakarta -Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus Martowardojo mengatakan, periode seminggu ke depan atau jelang tutup tahun, nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) akan stabil. Dolar diperkirakan bergerak di kisaran Rp 12.300 – Rp 12.500.
“Secara umum, pasar sudah jauh lebih stabil. Permintaan dana dolar masih ada dari domestik, tapi secara umum (dolar) diperkirakan stabil seperti sekarang, antara Rp 12.300-Rp 12.500,” ujarnya di kantor Presiden, Jakarta, Selasa (23/12/2014).
Fokus utama BI, kata Agus, adalah memastikan volatilitas nilai tukar bergerak stabil. BI akan selalu berada di pasar keuangan, dan bila dibutuhkan akan melakukan intervensi.
“Kita tidak ingin volatilitas itu sampai tidak terkendali. Dan kita lihat volatilitas yang ada rata-rata sepanjang tahun 2014 tidak lebih tinggi dari 10,3%,” sebutnya.
Pada tahun depan, ekonomi masih akan dihadapkan dengan berbagai tantangan. Terutama dari sisi global. Namun, menurut Agus, bila ada optimisme dari pemerintah, maka target pertumbuhan ekonomi akan tercapai.
“Kita tahu bahwa tahun 2015 secara global masih ada tantangan. Tapi optimisme kita tinggi, karena ekonomi indonesia akan membaik,” ujarnya.
(mkl/dnl)
—
Distribusi: finance.detik
Speak Your Mind