Greenback Tetap Terdukung Meski Rilis Data Yang Mengecewakan

Financeroll – Pada perdagangan valuta asing di hari Kamis(11/09) dolar AS tetap diperdagangkan di level tinggi 14 bulan terhadap mata uang utama lainnya, meskipun AS merilis data yang mengecewakan.

Sebuah data resmi yang dirilis pada hari Kamis(11/09) menunjukan bahwa klaim pengangguran AS telah alami peningkatan lebih dari perkiraan.

Menurut data yang dikumpulkan oleh Departemen Tenaga Kerja AS, klaim pengangguran AS telah alami peningkatan menjadi 315K, dari 302K. Analis telah memperkirakan klaim pengangguran AS untuk naik menjadi naik 306K.

Selama berlangsungnya perdagangan, EURUSD diperdagangkan menguat 0.25% di level 1.2949, GBPUSD diperdagangkan menguat 0.31% di level 1.6260, USDJPY diperdagangkan melemah 0.09% di level 106.76, dan USDCHF diperdagangkan melemah 0.27% di level 0.9342.

The Fed perkirakan dalam waktu cepat akan menaikan menaikkan suku bunga, telah mendorong dolar terhadap euro dan yen, karena bank sentral Eropa dan Jepang melihat kemungkinan untuk tetap berpegang pada kebijakan moneter yang lebih longgar.

Sebuah studi oleh the Fed cabang San Francisco diterbitkan pada Senin menunjukkan bahwa pejabat bank sentral melihat tarif naik lebih awal dari pasar harapkan.

Investor telah mengalihkan laporan nonfarm payrolls pekan lalu saat mereka mulai mengalihkan perhatian mereka ke hasil pertemuan kebijakan Fed pekan depan.

The Fed diperkirakan akan memangkas program pembelian aset oleh lain $ 10 milyar Rabu berikutnya, yang akan tetap di jalur untuk penutupan program pada bulan Oktober, dan mulai menaikkan suku bunga di sekitar pertengahan-2015.

Ketua Fed Janet Yellen adalah untuk mengadakan konferensi pers setelah pertemuan.

Menit dari pertemuan Juli Fed mengindikasikan bahwa bank sentral sedang bergeser stance kebijakan moneter terhadap menaikkan suku dari rekor terendah.

Greenback pun menguat terhadap mitra dolar AS, dengan AUDUSD diperdagangkan melemah 0.32% di level 0.9129, USDCAD diperdagangkan menguat 0.56% di level 1.0994, dan NZDUSD di level 0.8206.

Indeks Dolar, yang menunjukan kinerja greenback terhadap mata uang utama lainnya, telah diperdagangkan melemah 0.16% di level 84.25.

—
Distribusi: Financeroll Indonesia