Greenback Menguat Pada Ketegangan Ukraina

shadow

Global_Investment-512Financeroll – Pada perdagangan valuta asing di hari Selasa(12/08) mata uang dolar telah terpantau menguat terhadap mata uang utama lainnya ketika ketegangan atas Ukraina meningkat, sementara euro mendekati sembilan bulan terendah setelah kepercayaan investor Jerman memburuk.

Kekhawatiran atas eskalasi permusuhan antara Rusia dan Ukraina dipasang di tengah peringatan bahwa Rusia menggunakan konvoi bantuan kemanusiaan sebagai dalih untuk menyerang timur Ukraina.

Risk appetite juga memburuk setelah Zew Institute mengatakan indeks yang diawasi ketat dari sentimen ekonomi Jerman turun menjadi 8.6 dari 27.1 pada bulan Juli.

Selama berlangsungnya perdagangan, EURUSD diperdagangkan melemah 0.24% di level 1.3352, GBPUSD diperdagangkan melemah 0.02% di level 1.6783, USDJPY diperdagangkan flat di level 102.19, dan USDCHF diperdagangkan menguat 0.23% di level 0.9089.

Laporan itu mengatakan penurunan sentimen ekonomi terlihat seperti terhubung dengan dampak ketegangan geopolitik yang sedang berlangsung di ekonomi Jerman. ZEW juga mengatakan laporan itu menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi di Jerman akan lebih lemah dari yang diharapkan pada tahun 2014.

Zona euro akan mempublikasikan laporan inflasi serta data awal pada pertumbuhan kuartal kedua di zona euro, Jerman dan Perancis pada hari Kamis, di tengah harapan untuk pembacaan lemah.

Data lemah pada pertumbuhan dan inflasi akan menambah tekanan pada Bank Sentral Eropa untuk menerapkan langkah-langkah baru untuk menopang pemulihan setelah menurunkan suku ke rekor terendah pada bulan Juni.

AUDUSD diperdagangkan menguat 0.04% di level 0.9267, USDCAD diperdagangkan menguat 0.13% di level 1.0937, dan NZDUSD diperdagangkan di level 0.8434.

Indeks Dolar, yang menunjukan kinerja greenback terhadap mata uang utama lainnya, telah diperdagangkan menguat 0.17% di level 81.65.


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*