GBPUSD Melemah Pasca Data AS

shadow

Financeroll – Pergerakan pasar mata uang di hari Jumat(7/8), poundsterling terpantau melemah terhadap dollar AS setelah dirilisnya serangkaian laporan ekonomi Amerika malam ini.

Berlangsungnya perdagangan di sesi Eropa, GBPUSD melemah 0.10% di level 1.5493 dimana pasangan tersebut bergerak menyentuh level 1.5476 untuk sesi terendah harian dan level 1.5547 untuk sesi tertinggi harian.

Poundsterling terlihat mendapat tekanan yang cukup kuat sehingga mengalami pelemahan terhadap dollar AS, setelah dirilisnya serangkaian laporan ekonomi pasar tenaga kerja Amerika. Meski pada pertumbuhan lapangan pekerjaan AS melambat, namun hal tersebut masih mendukung permintaan greenback untuk alami kenaikan. Sementara membaiknya kondisi pasar tenaga kerja AS tersebut telah kembali memperkuat spekulasi bahwa The Fed akan segera menaikan tingkat suku bunga pada bulan September mendatang.

Berdasarkan laporan resmi yang dirilis oleh Biro Statistik Tenaga Kerja menyebutkan bahwa Non-farm Payrolls AS tumbuh sebanyak 210K di bulan Juli setelah naik sebanyak 223K di bulan Juni dan untuk tingkat pengangguran di wilayah AS tidak alami perubahan dengan bertahan di level 5.3% pada bulan Juli dari 5.3% di bulan Juni.

Di waktu yang bersamaan, berdasarkan laporan resmi yang dirilis oleh Biro Statistik Tenaga Kerja menyebutkan bahwa pendapatan rata –rata per jam-nya telah alami kenaikan sebesar 0.2% di bulan Juli setelah tidak mengalami kenaikan atau sebesar 0.0% di bulan Juni.

Sementara itu, meluasnya kondisi defisit neraca perdagangan di wilayah Inggris juga tidak mampu memberikan kontribusi yang baik bagi pergerakan poundsterling. Berdasarkan laporan resmi yang dirilis oleh Kantor Statistik Nasional menyebutkan bahwa defisit neraca perdagangan Inggris telah meluas,yang disesuaikan secara musiman menjadi -9.2B di bulan Juni dari -8.0B di bulan Mei. (Aditya Arief – FR)


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*