Euro Terpantau Melemah Terhadap Greenback Jelang Data PMI


shadow

Financeroll – Perdagangan valuta asing di hari Rabu(3/12), euro terpantau melemah terhadap dolar AS menjelang laporan aktifitas sektor Jasa di wilayah Eropa.

Berlangsungnya perdagangan di sesi Eropa, EURUSD melemah 0.36% di level 1.2338 dimana pasangan ini terpantau menyentuh level 1.2336 untuk sesi terendah harian dan level 1.2391.

Pada pekan ini, pasar akan bertemu dengan sebuah laporan hasil pertemuan kebijakan Bank Sentral Eropa. Jajaran para pejabat resmi Bank Sentral Eropa saat ini tengah mendapat tekanan untuk melakukan langkah baru dalam mendukung pertumbuhan ekonomi zona euro serta menghindarkan ekonomi dari ancaman deflasi akibat melemahnya pertumbuhan pemulihan ekonomi saat ini.

Meski demikian, pada pekan lalu, Bank Sentral Eropa mengatakan bahwa sistem keuangan kawasan zona euro saat ini memiliki tagihan paling bersih sejak terjadinya krisis keuangan dunia yang dimulai pada 7 tahun lalu.

Dalam laporan stabilitas keuangan tersebut, Bank Sentral Eropa mengatakan bahwa tekanan sistemik di pasar zona euro telah berada pada tingkat terendah sejak terjadinya krisis keuangan pada tahun 2007 lalu, meskipun sering mengalami gejolak pada pasar keuangan

Sementara itu, perhatian pasar Eropa tengah tertuju kepada sebuah laporan resmi aktifitas manufaktur yang dijadwalkan akan dirilis pada pukul 16.00 waktu Jakarta. Survei ekonom telah memperkirakan bahwa PMI Jasa zona euro tidak mengalami perubahan, yang disesuaikan secara musiman menjadi 51.3.

Seiring dengan perkiraan tersebut, nampaknya pergerakan euro tidak akan bergerak terlalu signifikan. Namun euro terlihat akan mengikuti hasil data tersebut, jika hasil memperlihatkan kenaikan maka euro juga akan alami penguatan, begitu juga sebaliknya apabila terjadi penurunan maka akan mendorong euro melemah terhadap dolar AS.


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*