Financeroll – Pergerakan pasar mata uang di hari Jumat(19/2), euro terpantau alami pelemahan terhadap dollar AS menjelang dirilisnya data inflasi Amerika malam ini.
Berlangsungnya perdagangan di sesi Eropa, pasangan EURUSD telah melemah 0.07% di level 1.1099. Sedangkan terhadap mata uang utama lainnya, pasangan EURPJPY melemah 0.42% di level 125.25 dan EURGBP menguat 0.37% di level 0.7774.
Euro terpantau alami pelemahan terhadap dollar AS ketika perhatian pasar tengah tertuju kepada laporan fundamental Amerika malam ini. Laporan inflasi konsumen di wilayah AS tersebut dijadwalkan akan dirilis pada pukul 20.30 waktu Jakarta. Survei ekonom telah memperkirakan bahwa inflasi konsumen AS akan mengalami penurunan sebesar 0.1% di bulan Januari.
Sejalan dengan laporan tersebut, apabila pertumbuhan inflasi konsumen AS mengindikasikan kenaikan maka euro berpotensi melanjutkan pelemahan terhadap greenback. Namun sebaliknya, apabila data memperlihatkan melambatnya pertumbuhan inflasi konsumen Amerika maka euro berpotensi menguat terhadap dollar AS. (Aditya Arief – FR)
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind