Euro Lanjutkan Kenaikan terhadap Dollar, Pertahankan Rally 3 Hari

Mata uang euro terpantau masih melanjutkan kenaikannya terhadap dollar AS pada perdagangan hari ini (1/4). Mata uang tersebut menguat di tengah kondisi dollar yang sedang berada dalam momentum pelemahan terhadap rival –rivalnya. Para investor bertanya-tanya apakah data ekonomi AS minggu ini akan cukup kuat untuk mendorong bank sentral AS kembali menurunkan program stimulus moneternya.

Euro mengalami peningkatan lanjutan hari ini, mempertahankan rally untuk tiga sesi berturut-turut. Akhir minggu lalu Janet Yellen selaku gubernur Fed menyatakan bahwa Amerika Serikat masih membutuhkan stimulus untuk sementara waktu. Meskipun data ekonomi minggu ini berpotensi menunjukkan hasil yang positif, dollar tampak masih akan melemah. Pernyataan Yellen tersebut menunjukkan bahwa bank sentral tidak akan terburu-buru menaikkan suku bunga acuan.

Hari ini euro terpantau berada pada posisi 1.3775 dollar. Mata uang tunggal dari 18 negara di kawasan euro ini terpantau mengalami peningkatan dibandingkan dengan posisi penutupan perdagangan dini hari tadi yang ada di level 1.3769 dollar.

 Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan mata uang euro terhadap dollar AS pada perdagangan hari ini akan cenderung mengalami kenaikan lanjutan meskipun akan terbatas. Euro berpotensi untuk mengalami pergerakan pada kisaran 1.3730 – 1.3810 dollar.

Ika Akbarwati/Senior Analyst Economic Research at Vibiz Research/VM/VBN                       

Editor: Jul Allens


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*